Tapi menurut 'rare book', Al-Munir bukan media massa Islam tertua di Nusantara, masih ada yang jauh lebih tua, misalnya surat kabar kuno koleksi 'rare book', surat kabar sangat tua dan langka 'Warich-Indie' yaitu surat kabar yang terbit di Betawi, huruf Arab Melayu, bahasa Melayu (belum ada bahasa dan negara Indonesia), terbitan th. I, no. 5 hari Kamis tgl. 12 September 1878, berukuruan 28.5 x 46 cm. Isinya diantaranya, Doa dan Kisah Islam, Dakwah, iklan dll.
Karena saya tidak ahli membaca huruf Arab Melayu, apalagi bahasa yang digunakan bahasa Melayu abad XIX an, maka maaf kalau ada kekeliruan.
Berikut saya tampilkan gambar2 surat kabar kuno 'Warich - Indie', mudah2an bisa menambah wawasan.



Tulisan dibawah garis : Surat chabar di Betawi keluar tiap hari Chamis . . . . .



Post a Comment